Tari Seblang Olehsari lebih dilakukan pada saat bulan syawal atau tepatnya pada ketiga atau keempat setelah setelah hari raya Idul Fitri.
Rangkaian acara tari seblang yang diadakan di desa Olehsari dan desa Bakungan sebenarnya secara garis besar adalah sama, hanya ada beberapa perbedaan pada ketentuan penari dan waktu pelaksanaannya.
Ritual tari seblang Olehsari hanya bisa dimulai pada pukul 13.00 sampai 16.00 setiap hari selama 7 hari berturut – turut.
Setelah rangkaian kegiatan mulai dari ziarah kubur, slametan dan juga prosesi ider bumi dilakukan prosesi utama tari seblang dimulai.
Kegiatan awalan sebelum tari seblang ini bertujuan untuk mengkoneksikan leluhur yang sudah meninggal dengan masyarakat setempat.
Penari seblang Olengsari dikawal oleh dua pawang perempuan dan tiga pawang laki – laki menuju arena menari seluas kurang lebih 7 x 7 meter.
Selain itu dilakukan juga prosesi adol kembang dirmo kepada masyarakat yang menonton bersamaan dengan dimainkannya gending kembang dirmo.
Penonton yang mendapatkan lemparan sampur saat prosesi ngibing dari penari juga wajib ikut menari tari seblang.
Pada hari ketujuh atau hari puncak ritual tari seblang di desa Olehsari dilakukan kirab keliling desa yang diikuti oleh penari sekaligus masyarakat sekitar dengan diiringi musik gamelan lengkap.
Pada beberapa lokasi seperti makam Buyut Ketut, balai desa, sumber mata air, dll rombongan akan berhenti dan penari akan menarikan tarian seblang.
Prosesi ini sebagai simbolisasi bahwa perjalanan manusia yang dimulai dari satu titik, meski harus berhenti di beberapa perhentian akan kembali pada titik yang sama, yaitu alam akhirat.
Rangkaian penutup dilakukan pada hari kedelapan dengan melakukan siraman pada penari seblang sebagai bentuk pembersihan dan penyucian lalu kegiatan ditutup dengan kembali menggelar selamatan.
Tari seblang desa Olehsari ini kemudian digarap lebih lanjut oleh sanggar Tari Umah Kuwung Wetan.
Hasilnya adalah sebuah tarian bernama tari niskala seblang yang ditarikan oleh sembilan orang penari.
Tari niskala seblang ini telah berhasil memperoleh penghargaan di tingkat nasional dalam rangka Festival Karya Tari 2018 mewakili provinsi Jawa Timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar